Dalam setiap diri seseorang punya suatu kepribadian yang berbeda-beda. Keperibadian itu ada yang membawa ke hal yang positif dan ada yang membawa ke hal yang negative. Bahkan tidak jarang ada yang punya kedua-duanya. Suatu penialian baik atau buruknya ini bukan datang dari diri kita sendiri, tapi dari orang lain yang menilai. Menurut tingkatannya, apabila hal positif tersebut terlalu ekstrem di bawa di diri kita, maka akan menjadikan suatu hal yang negative.
Ada empat jenis kepribadian/karakteristik seseorang yang harus kita ketahui guna memperlancar pergaulan dan komunikasi kita dengan orang lain, yaitu:
Karakteristik orang Sanguinis
Dalam personality plus, orang sangunis biasanya suka bicara, punya rasa humor yang hebat, punya ingatan yang kuat tentang warna, antusias, ekspresif, periang, penuh semangat, rasa ingin tau yang besar, lugu, polos, kekenak-kanakan. Cara menghadapi orang sanguinis, yaitu berbicara dengan semangat dan antusias, gunakan kata-kata positf, berikan pujian, bangun persahabatan, jangan berdebat, dan ikuti pembicaraan mereka dengan serius.
Karakteristik orang Melankolis
Kepribadian melankolis sangat bertolak belakang dengan sanguinis. Jika sanguinis penuh dengan keceriaan dan kehangatan, orang melankolis menampilakan kepribadian yang cenderung kurang ceria/lebih sedikit serius, lebih banyak menggunakan pikiran dari pada tingkah laku (perasaan), lebih tetutup dan instropektif, sangat teliti, sering mebuat orang bosan, suka keindahan, dan idealis. Cara menghadapi orang melankolis, yaitu gunakan fakta dan data yang factual, kurangi senda gurau yang belebihan, berikan waktu untuk berfikir dalam menyampaikan sesuatu, biarkan mereka mengutarakan pikiran mereka sendiri secara total, jangan menunjukaan raut wajah yang bosan, hindari kata-kata yang memacu motivasional yang belebih, dan jangan menyampaikan sesuatu yang berbau gossip.
Karakteristik orang Koleris
Orang koleris memiliki karakter yang lebih tegas, cepat menilai sesuatu dengan tanggap, dapat memutuskan yang harus dilakukan,dapat menuntun orang lain untuk menyelesaikan tugas, berbakat dalam memimpin, dinamis, aktif, suka perubahan, berkemauan kuat, suka memperbiki kesalahan, tidak cepat emosional, tidak mudah putus semangat, bebas, mandiri, tidak memerlukan teman, berjiwa leadership. Gaya komunikasi dengan orang koleris, yaitu berbicaralah dengan tegas, tepat, dan sistematis, jangan menggunakan kata-kata yang berbau tidak pasti seperti “mungkin”, jangan berdebat jika tidak ada data yang akurat, biarkan mereka menyampaikan pokok pikiran secara tuntas, pujilah mereka seperlunya atas apa yang mereka sampaikan
Karakteristik orang Plegmatis
Biasanya mereka rendah hati, cakap, mantap, mudah bergaul, santai, damai, dan mudah sepakat. Mereka juga diam dan tenang, padahal sesungguhnya mereka punya kemampuan yang tersembunyi. Cara menghadapi orang plegmatis, yaitu jangan bersuara terlalu keras saat menjelaskan sesuatu, jangan terburu-buru menyampaikan pokok pikiran, berikan waktu kepada mereka untuk mencerna apa yang kita sampaikan, selalu konsisten dengan apa yang kita sampaikan karena mereka akan mengingatnya, jangan membuka topic yang berbau konflik, dan tegaskan keputusan yang diambil karena mereka cenderung akomodatif.
Dari penjelasan diatas, ANDA TERMASUK YANG MANA?
(dikutip dari Understanding Your Communication Styles, Ponijan Liaw dan Personality Plus, Florence Littauer)
